Penilaian di Kurikulum 2013, Apa Istimewanya ?

 

Penilaian, satu kata yang tidak asing di telinga kita, kalau membaca atau mendengar istilah itu maka pikiran kita pastinya akan tertuju kepada nilai ulangan harian, nilai tugas, nilai mid semester, nilai akhir semester, nilai ujian nasional, nilai raport, nilai ijasah, ujung-ujungnya kenaikan kelas atau kelulusan. Pemikiran itu tidak semuanya salah, karena hakekatnya penilaian itu sendiri memiliki makna atau arti proses mengumpulkan informasi/bukti melalui pengukuran, menafsirkan, mendeskripsikan, dan menginterpretasi bukti-bukti hasil pengukuran yang tujuannya untuk dilaporkan kepada pihak-pihak yang berkepentingan, salah satunya orang tua atau wali murid.

Sebenarnya apa yang membedakan penilaian pada kurikulum KTSP atau kurikulum 2006 dengan penilaian pada kurikulum 2013, tentunya banyak hal yang membedakan antara sistem penilaian pada kurikulum KTSP dengan kurikulum 2013, terlepas dari sisi positif dan negatifnya maka pemerintah punya terobosan positif dalam hal pelaksanaan penilaian di kurikulum 2013.

Yang jelas beberapa sisi positif dari sistem penilaian di kurikulum 2013 adalah bahwa  penilaian di kurikulum 2013 merupakan penilaian autentik artinya penilaian pembelajaran yang dilaksanakan  meliputi ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan, berbeda dengan pada KTSP penilaiannya hanya pada satu ranah kognitif saja. Hal ini tentunya lebih menguntungkan siswa didik karena  alat ukur ketercapaian peserta didik dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar lebih komprehensif dan objektif. Tengok saja bagaimana kita bisa mengatakan anak itu pandai, trampil dan mempunya sikap yang baik kalau alat ukur atau penilaiannya hanya pengetahuan atau kognitifnya, jelas itu tidak adil, kurang komprehensif atau menyeluruh penilaiannya. Pada kurikulum KTSP mengukur anak yang pinter tapi sikapnya kurang baik, sebaliknya anak yang sikapnya baik tapi pengetahuannya pas-pasan maka penilaiannya sangat subjektif sekali. Maka dikurikulum 2013, penilaian untuk hal seperti itu sangat objektif sekali karena penilaian kognitif (pengetahuan), afektif (sikap), psikomotorik (ketrampilan), semuanya diniliai dan terpisah.

Baiklah biar pemahaman kita tentang penilaian autentik pada kurikulum 2013 lebih lengkap, saya mencoba menguraikannya sebagai berikut.

a.    Penilaian Pengetahuan (kognitif)

Hasil penilaian pengetahuan diperoleh dari :

1.    Nilai ulangan harian

2.    Nilai tugas

3.    Nilai ulangan tengah semester

4.    Nilai ulangan akhir semester

b.    Penilaian Ketrampilan (psikomotorik)

Hasil penilaian ketrampilan diperoleh dari :

1.    Nilai praktek

2.    Nilai portofolio

3.    Nilai proyek

c.    Penilaian Sikap (afektif)

Hasil penilaian sikap diperoleh dari :

1.    Penilaian sikap spiritual

          Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut

2.    Penilaian sikap sosial

a.    jujur

b.    disiplin

c.    tanggung jawab

d.    toleransi

e.    gotong royong

f.     santun

g.    percaya diri

Yang membedakan dengan penilaian pada  KTSP, pada kurikulum 2013 rentang penilaiannya tidak lagi 0-100 tetapi sudah dikonversi pada rentang 0 – 4. Berikut rentang penilaian pada kurikulum 2013 :

Predikat	Nilai Kompetensi
	Pengetahuan	Ketrampilan	Sikap
A	3.83 < x £ 4.00	3.83 < x £ 4.00	SB
A -	3.50 < x £ 3.83	3.50 < x £ 3.83
B +	3.17 < x £ 3.50	3.17 < x £ 3.50	B
B	2.83 < x £ 3.17	2.83 < x £ 3.17
B -	2.50 < x £ 2.83	2.50 < x £ 2.83
C +	2.17 < x £ 2.50	2.17 < x £ 2.50	C
C	1.83 < x £ 2.17	1.83 < x £ 2.17
C -	1.50 < x £ 1.83	1.50 < x £ 1.83
D +	1.17 < x £ 1.50	1.17 < x £ 1.50	K
D	1.00 < x £ 1.17	1.00 < x £ 1.17

Wah tambah bingung ya… kok penilaiannya rumit gitu, sebenarnya sederhana sekali,  saya beri contohnya begini, misal kita dapat nilai matematika 80 saat di kurikulum KTSP maka pada kurikulum 2013, nilai matematika kita sebenarnya tinggal dikonversi menjadi : 80/100 X 4 = 3,2 (predikatnya B+).

Jadi nilai raport akhir semester kita nanti berupa predikat huruf-huruf seperti tabel di atas. Kalau nilai  pengetahuan untuk matematika kita A berarti berada direntang 3,83 sampai 4,00. Kalau kita pingin mengkonversi ke rentang 0-100, caranya kebalikan dari penjelasan di atas, untuk yang nilai 3,83 =  (3,83/4,00) X 100 = 95,75 dan  untuk nilai 4,00 =(4,00/4,00)X 100 = 100. Maka kalau nilai-nilai mata pelajaran kita baik pengetahuan atau ketrampilan mendapat A serta sikap SB maka sebenarnya nilai-nilai yang kita peroleh berada di kisaran 95,75 sampai 100, luar biasa…..

Bagaimana?, sederhana bukan, itulah istimewanya penilaian di kurikulum 2013. Bahwa semua aktifitas kita sehari-hari disekolah merupakan objek dari penilaian.