Ketua MKKS SMP Negeri Kabupaten Magetan Yang Tegas dan Berwibawa

Drs. Agus Sunadi, M.Pd, tokoh kita.....

Sengaja saya memberinya judul agak memuji, tapi tidaklah berlebihan kalau saya memberikan label untuk tokoh yang satu ini, benar saja tokoh kita kali ini adalah Bapak Agus Sunadi, M.Pd. Kepala SMP Negeri 4 Magetan sekaligus Ketua MKKS periode 2019-2021. Putra dari pasangan Bapak Soeliadi Purnawirawan POLRI dan Ibu Asgiah ini lahir di Pacitan 13 Agusus 1965 Beliau merupakan anak ke 8 dari sepuluh bersaudara, banyak juga ya. Karena tugas orang tuanya beliau memulai pendidikan di SDN Karanganyar 1 sampai lulus tahun 1976. Kemudian beliau menetap di Magetan untuk melanjutkan studinya di SMPN 1 Magetan lulus tahun 1980, dan melanjutkan jenjang menengah atas di SMAN 1 Magetan hingga menamatkannya tahun 1983. Untuk perguruan tingginya beliau menempuh studi D2 Matematika di IKIP Negeri Surabaya yang sekarang berubah namanya menjadi Universitas Negeri Surabaya lulus tahun 1985. Jenjang S1 Beliau selesaikan setelah Bapak kita ini bekerja sebagai guru di IKIP PGRI Madiun dan menjadi lulusan terbaik di tahun 1991. Sementara Pasca Sarjana diselesaikan oleh Bapak penghoby olah raga dan kuliner pavorit tahu campur ini di UNIPA Surabaya tahun 2008. 

Bapak Agus Sunadi bersama Istri
Tokoh yang yang suka buku The Secret karya Rondha Byrne ini diangkat menjadi guru pertama kali di SMPN 1 Plaosan dari tahun 1994. Perjalanan berikutnya mutasi ke SMPN 4 Magetan hingga tahun 2005 beliau mengikuti seleksi Cakep dan akhirnya beliau lolos. 
Perjalanan karier Suami dari Ibu Ir. Juni Pratiwi Sekretaris Dinas PPHTP Kabupaten
Magetan ini diawali ketika beliau mendapat amanah atau jabatan baru sebagai Kepala Sekolah di SMPN 2 Plaosan. Jabatan ini terbilang cukup lama beliau jalani hingga tahun 2016. Berikutnya beliau rotasi di SMPN 1 Poncol. Di SMPN 1 Poncol ini beliau berhasil menghantarkan sekolah ini meraih prestasi adiwiyata nasional, capaian yang sungguh luar biasa. Jabatan kepala SMPN 1 Poncol beliau sandang hingga tahun 2019 hingga beliau mendapat amanah untuk memimpin SMPN 2 Magetan sampai tahun 2020. Dan akhirnya beliau pada bulan Maret 2020 mendapat amanah memimpin SMPN 4 Magetan yang lebih diketal dengan sebuatan SPATMA sampai sekarang. 
Bapak Ketua MKKS yang plamboyan ini dikarunia 3 orang putra, yang pertama bernama Prasdian Rismawanto,SH yang menukuni karier sebagai pengacara di Yogjakarta. Yang ke-2 dan ke-3 kembar Dwiyan Riswanto, dan Dwiyan Risdianto yang keduanya saat ini sedang menempuh pendidikan di Fakultas Hukum UGM Yogyakarta. Kelihatannya ke-3 putranya memilih karier yang jauh dri dunia ke-2 orang tuanya. Bapak Agus Sunadi saat ini tinggal di rumah beliau yang asri di Perumahan MT Haryono Permai RT.03 RW 12 Kelurahan Kepolorejo, Magetan. 
Tokoh kita yang suka Lagu Yogjakarta yang dinyanyikan oleh Katon Bagaskara ini dalam mengawal MKKS Magetan cukup tegas dan berwibawa dalam setiap pengambilan kebijakan dan keputusannya. Visi beliau dalam memajukan organisasi MKKS adalah MKKS SMPN Kabupaten Magetan membangun profesionalisme kepala sekolah dalam mengembangkan pendidikan dan pelayanan terhadap kebutuhan masyarakat menuju era globalisasi. Sementara visi beliau: 1.Meningkatkan professionalism seluruh komponen sekolah, 2.Meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat SMP Negeri Kabupaten Magetan, 3.Memperkokoh jalinan kerjasama antar sekolah, 4.Meningkatkan pelayanan pendidikan pada masyarakat, 5.Sebagai patner kerja dengan Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olah Raga Kabupaten Magetan. 
Bapak Agus Sunadi dan Tim Hujan Buku Magetan

Dibawah kepemimpinan tokoh yang memfavoritkan film Gita Cinta dari SMA yang dibintangi Rano Karno dan Yessy Gusman ini inilah berbagai program kerja digalakkan baik dalam bidang akademik maupun non akademik. Bhakan di era pandemic sekalipun beliau menggerakkan sekolah-sekolah yang menjadi binaannya untuk selalu berbenah . Saat ini semua lembaga pendidikan jenjang SMP di Magetan menata sekolahnya melalui branding masing masing, sehingga dari sisi fisik sekolah nampak semakin semarak dan asri. 
Kepala sekolah berprestasi tahun 2013 ini Ketua MKKS yang pernah mendapatkan Satyana Karya Lencana dari Presiden Tahun 3004 dan Lencana Pancawarsa tahun 2011 ini juga sangan konsen dalam menggerakkan literasi di Kabupaten Magetan, sehingga tak aneh kalau Magetan saat ini menyandang gelar Kabupaten Literasi dan hampir seribuan buku telah lahir dari guru-guru hebat di Magetan.
Semoga dibawah kendali beliau Pendidikan magetan semakin di depan dan bisa mewujudkan impian Bupati Magetan. Diakhir wawancara reaksi dengan beliau ada beberapa harapan beliau terhadap pendidikan Magetan yaitu terbentuknya generasi Magetan yang kuat, bermental nasionalis ,berwawasan global. Saran beliau untuk semua tenaga pendidik di Magetan untuk terus meningkatkan professional dalam kerja. Bagaimanapun semua ini tak terlepas dari filosofi hidup beliau yaitu Semua Hebat. Semoga (sno)

2 comments:

SMPN 2 LEMBEYAN said...

I do agree and convrats.

Suparno Muhammad said...

Hebat luar biasa, saya setuju, siip